Jika
Anda bukan seorang CEO (Chief Executive Officer) urungkan niat anda
untuk hanya menjadi seorang karyawan seumur hidup, jika Anda telah
membaca buku
karangan Safir Senduk mungkin anda bisa menjadi seorang karyawan
yang kaya namun anda harus menabung dulu dan menghemat pengeluaran untuk
bisa mempunyai harta atau anda bisa berhutang dulu untuk mempunyai
modal yang nantinya modal itu akan anda produktifkan, menurut saya
sebenarnya itu bukan cara untuk menjadi kaya tetapi hanya mensiasati
agar tidak besar pasak daripada tiang, menggunakan uang dari gaji secara
bijak untuk bisa hidup dengan mapan, setelah anda membaca buku Safir
Senduk coba anda ikuti dg apa yang disampaikan Robert T.Kiyosaki dalam
bukunya teori Cashflow Quadrant.
Arus uang orang rata-rata : Penghasilan Rp.2 juta – Pengeluaran Rp.2
juta = saving 0 (mereka mendapatkan gaji yang langsung dibelanja
kan…tidak ada yang tersisa untuk simpanan)
Arus uang orang kelas menengah : Penghasilan Rp.5 juta – Bayar hutang
Rp.3 juta –Pengeluaran Rp.2 juta = saving 0 (mereka bekerja mendapatkan
gaji, karena ingin hidup lebih baik sedangkan gaji tidak mencukupi
terpaksa berhutang (credit card, rumah, mobil, motor) mereka bayar dulu
hutang baru kemudian pengeluaran tetap tidak ada saving!)
Arus uang orang kaya yang semakin kaya : Penghasilan Cashflow Rp.5
juta – Bayar hutang Rp.2 juta (ditekan) – Pengeluaran Rp.1 juta
(ditekan) = saving Rp.2 juta (mereka memiliki saving yang akan mereka
belikan asset yang dapat menghasilkan pasive income lebih besar lagi!
(menyewakan rumah, deposito, saham) ORANG KAYA akan SEMAKIN KAYA!
Bagaimana caranya kita bisa menghasilkan saving untuk membeli asset?
Employee(orang yang bekerja pada orang lain yaitu
karyawan, pegawai, pembantu rumah tangga,bahkan direktur dan manager
masuk dalam quadran ini karena mereka bukan pemilik perusahaan), menurut
mereka jika setiap bulan menerima penghasilan akan aman…padahal kalau
di PHK atau sakit? Penghasilan hilang seketika!
Self Employee(mendapatkan penghasilan atas
usaha/kemampuan sendiri, contoh: dokter,pengacara, guru private,
pedagang,dsb,jika tidak melakukan praktek usaha mereka tidak akan
mendapatkan penghasilan, orang-orang ini tidak digaji orang lain,
penghasilan tidak tetap tergantung dari orang yang butuh jasa mereka.
Business Owner(orang yang memiliki usaha tanpa harus
terjun dalam bisnis tsb, contohnya seorang pemilik toko belum
dikategorikan dalam quadran ini jika dia sbg pemilik toko setiap hari
masih membuka dan menutup toko serta melayani konsumen toko dan menjadi
kasirnya)
Investor(orang yang berani berinvestasi misalnya di
bidang real estate, saham, dsb, orang semacam ini penghasilannya berupa
passive income yaitu income yang tidak tergantung dia berkerja atau
tidak, penghasilan akan tetap datang)
Kiyosaki dalam teorinya mengatakan bahwa orang tidak harus berada
dalam satu quadran saja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, mereka bisa
berada di semua quadran.
Bagaimana bisa? Sebagai contoh: Pak Ahmad seorang guru bahasa inggris
di salah satu SMA swasta dalam hal ini dia termasuk orang di quadran
E,tapi dirumah dia memberikan les private kursus bahasa inggris dalam
melakukan ini dia mendapatkan penghasilan tambahan, sbg guru private ini
dia dikategorikan dalam quadran S.Lebih daripada itu dia mempunyai
sebuah toko warisan orang tuanya.
Karena dia bekerja sbg guru dipagi hari dan sbg guru private di malam
hari, maka dia tidak bisa mengelola usaha dan menjaga tokonya itu maka
diapun menyerahkan kepada istrinya dan membayar orang untuk menjaga toko
itu,meskipun hasil toko tidak sebanyak jika dia jaga sendiri tapi
setidaknya ada arus uang masuk (cashflow) dari toko tsb.
Dalam hal ini dia tergolong di quadran B. Lebih jauh lagi dengan
penghasilan sbg E,S dan B, dia berhasil menyimpan uang yang selanjutnya
karena dia sudah mempunyai rumah dari warisan orangtuanya maka dibelikan
rumah untuk dikontrakkan.Karena cerdiknya dia mengelola uang dia
berusaha melakukan kerjasama dengan rekan-rekannya dalam menciptakan
lahan usaha baru, dalam usaha ini dia hanya sbg penanam saham,sehingga
dia memperoleh penghasilan pasif (passive income) dari berbagai
pihak.Kontrakan,rumah yang disewa dan kerjasama merupakan investasinya,
dalam hal ini di dikategorikan termasuk orang di quadran I.
Semua berhasil dia raih tepat pada saat dia menginjak pensiun.
Bayangkan dan bandingkan jika dia cuma menekuni sbg guru SMA saja!
Pertanyaannya adalah:
•Bagaimana anda memperoleh penghasilan saat ini?
•Berapa sampai saat ini nilai asset anda yg sudah memberikan passive
income?
•Seandainya saja anda inginkan cashflow sebesar 30 juta/bulan artinya
anda mesti membangun asset senilai 3 milyar yang anda simpan di deposito
dengan asumsi bunga 1% perbulan.
Mungkinkah hal tsb bisa anda capai dalam kurun waktu 5 th dengan
pekerjaan anda saat ini ?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment
TERIMAKASIH ATAS KOMENTARNYA.
Kapan-kapan komentar disini lagi ya?????